Sinopsis Film Bohemian Rhapsody

  

  

Sutradara       : Bryan Singer
Produser        :  1. Graham King
                        2. Jim Beach
Pemeran        :  1. Rami Malek (Freddie Mercury)
                        2. Lucy Boynton (Mary Austin)
                        3. Gwilym Lee (Brian May)
                        4. Ben Hardy (Roger Taylor)
                        5. Joseph Mazello (John Deacon)                 
Distributor     : 20th Century Fox
Tanggal Rilis  : 23 Oktober 2018
Durasi            : 134 Menit

    Film ini merupakan sebuah biografi tentang grup band Rock asal Inggris yaitu Queen, dari awal terbentuk hingga menjadi band terkenal di dunia. Puncak dari ketenarannya yaitu pada penampilan konser di Live Aid yang merupakan sebuah konser amal untuk disumbangkan ke penderita penyakit HIV/AIDS. 

    Awal cerita, di tahun 1970, Farrokh Bulsara seorang mahasiswa dari Parsi, India dan juga sebagai penanganan bagasi di Heathrow Airport, Inggris sedang menonton band lokal yang sudah lama ia ikuti bernama Smile. Pada saat itu Smile tampil di sebuah klub malam, Farrokh tampak mengamati vokalis band tersebut yaitu Tim Staffell. Ia merasa bahwa vokalis band Smile kurang memiliki penghayatan dari setiap lagu yang dinyanyikannya. Saat band itu selesai tampil Farrokh mendatangi personil band itu lalu ia sedang mendengarkan pembicaraan mereka bahwa vokalisnya akan keluar dari band Smile. Mendengar hal itu Farrokh (sebelum diganti nama Freddie Mercury) ikut berbincang dengan menunjukkan skill suara emasnya di hadapan mereka, nadanya terbilang sangat tinggi membuat Brian, Roger, dan John terpukau karena memiliki nada 4 oktaf.

    Farokh akhirnya ditawari oleh mereka untuk menjadi vokalis pengganti Tim yang sudah keluar dari band, Ia mengiyakan tawaran tersebut dengan memberitahu bahwa ia juga bisa bermain instrumen piano. Pada malam itu, Farrokh (nama sebelum diganti Freddie) bertemu dengan seorang wanita berambut pirang bernama Mary Austin. Ia pun tertarik dengan paras wajahnya begitu juga sebaliknya. Keesokkannya ia bertemu dengannya di sebuah toko baju bernama Biba tempat mary bekerja. Namun, disisi lain Freddie tertarik dengan gaun yang bergaya cocok untuk wanita akhirnya Mary memakaikannya untuk tampil di band pertamanya dia. Saat itu, ia tampil sebagai vokalis, Brian sebagai gitaris, Roger sebagai drummer, dan John sebagai basis di sebuah klub malam dengan membawakan lagu "Doing All Right". Penonton di klub tersebut terkagum dengan suara Freddie dan juga pada saat itu Mary Austin juga melihat penampilannya membuat semakin tertarik padanya. 

   Akhirnya saat itu nama Farrokh ia ganti dengan nama panggung Freddie Mercury, mereka berkeliling Inggris untuk membawakan karya mereka. Kemudian, Freddie memiliki ide untuk membuat album perdana band mereka dengan menjual mobil Van demi mendapatkan uang untuk pergi ke studio musik membuat sebuah album, saat itu freddie punya gagasan untuk band berganti nama menjadi Queen. Singkat cerita, sebuah perusahaan ternama yaitu EMI Records tertarik dengan Queen bekerja sama untuk mebuat rekaman, kemauan band Queen dengan eksekutif EMI yaitu Ray Foster bertentangan karena Queen ingin membuat album A Night at The Opera dengan aliran Rock di dalamnya. Akhirnya, Ray mencoba untuk mendengarkan pembuatan proses lagunya yang dibuat sekitar 6 menit dan saat lagu tersebut selesai dibuat Ray beropini bahwa lagu tersebut terlalu lama untuk di dengar. Padahal Queen membuat lagu dengan inspirasi baru tidak ingin mengikuti ciptaan lagu monoton, makanya di dalamnya terdapat beberapa genre yaitu opera, pop, dan rock dengan judul perdananya "Bohemian Rhapsody" namun, Ray tetap kokoh dengan opininya bahwa lagu tersebut tidak akan laris dan menolak merilis lagu tersebut. Kemudian Freddie bertemu dan meminta DJ Kenny Everett menyiarkan lagu tersebut di radio. Dari situlah akhirnya Queen terkenal serta lagu Bohemian Rhapsody memasuki tangga lagu Billboard. 

      Tur dunia pun dimulai oleh band Queen mulai dari Kanada, Amerika, Brazil, London dan lainnya. Mereka sukses besar dengan adanya itu hingga membuat album baru lagi, berlanjut hingga awal tahun 1980. Tahun 1981, Keanehan pun datang pada diri Freddie Mercury yang dimana ia menyukai seorang laki-laki atau disebut biseksual karena hubungannya dengan Paul Prenter begitu juga arah musik yang dibawakannya saat pembuatan lagu "Break Free" yang berpenampilan layaknya wanita dengan make up. Akhirnya hubungan Freddie dengan Mary kandas begitu saja akibat kelainan seksual yang terjadi pada Freddie. Suatu ketika, Freddie mengundang orang-orang untuk datang ke pesta mewah yang di gelar dirumahnya, ia menyukai pelayan di pesta tersebut bernama Jim Hutton. Pada konferensi pers untuk promosi album Hot Space tahun 1982 Freddie diberikan pertanyaan oleh wartawan momojokkan dengan menanya kehidupan pribadi dan seksualistasnya. Dan begitu juga hubungan dengan rekan bandnya memburuk karena ulah paul yang menghasut dirinya bahwa bernyanyi solo lebih banyak mendapatkan uang. Saat itu, ia mengumumkan menandatangani kontrak solo senilai $ 4 juta dengan perusahaan CBS Records. Kemudian, Freddie pindah ke Munich, Germany untuk mengerjakan album solo pertamanya berjudul Mr. Bad Guy serta disana mulai berhubungan seksual dengan paul. Mary yang sangat peduli dengan keadaan Freddie saat itu datang berkunjung dan memaksanya untuk kembali dengan band Queen, serta memberitahu ditawari dalam konser amal Live Aid yang digagas Bob Geldof di Stadion Wembley. Setelah tahu bahwa Paul menyembunyikan berita ini Freddie sangat marah dan pergi dari Munich serta memutuskan hubungan mereka. Tetapi, Paul juga balas dendam dengan memberitahu kelainan seksual Freddie ke media.

   Setelah tiba di London Freddie bertemu dan meminta maaf kepada rekan bandnya bahwa perbuatan yang dilakukannya salah besar, akhirnya mereka pun memaafkan kesalahan Freddie lalu mereka merangkul untuk membawakan penampilan yang bagus di Live Aid. Karena mewabahnya penyebaran AIDS di dunia termasuk Freddie yang terjangkit memberitahu pada rekan bandnya saat latihan dan mereka merangkul dan menyemangati Freddie. Pada hari Sabtu, 13 Juli 1985 Konser amal Live Aid berlangsung ia bertemu dengan Mary dan Jim, serta keluarganya menontonjuga di Television. Freddie mengingat pepatah dari seorang ayahnya "berpikir baik, berkata baik, berbuat baik" akhirnya Queen tampil di Live Aid, menyanyikan lagu "Bohemian Rhapsody", "Radio Ga Ga", "Hammer to Fall", "We Will Rock You" dan "We Are The Champions" penampilan mereka sangat sukses gemilang membantu meningkatkan donasi tembus $ 1 juta.

  

  Tahun 1991 Freddie meninggal dunia karena mengidap AIDS, di tahun 1982 Jim Beach dan anggota band Queen yang tersisa membentuk Mercury Phoenix Trust untuk membantu melawan AIDS di seluruh dunia.

    

       Hubungan Film tersebut yaitu mengacu pada cita - cita dari seorang Freddie Mercury begitu juga band Queen. Dari sini kita belajar suatu proses yang namanya usaha untuk menggapai impian yang awalnya hanya di angan - angan contohnya dari film tersebut adalah ketika Freddie memiliki rencana membuat album dengan ijin kepada rekannya rela menjual mobil Van mereka demi sebuah debut album yang akhirnya dapat membawa nama band Queen melambung tinggi bukan hanya di London saja tetapi seluruh dunia. Hingga pada masa akhirnya meninggalkan sebuah karya legenda dari Queen serta sejarah konser amal di Live Aid yang sukses besar, menjadi memori, dan sangat legenda.

Sumber rujukan : https://id.wikipedia.org/wiki/Bohemian_Rhapsody_(film)